Rabu 24 Jan 2018 09:18 WIB

Gempa Sebabkan Sejumlah Fasilitas Umum di Lebak Rusak

Setidaknya 13 bangunan fasilitas umum di Kabupaten Lebak mengalami kerusakan.

Rep: Singgih Wiryono/ Red: Gita Amanda
Gempa di Banten, Selasa (23/1).
Foto: dok. Humas Polda Banten
Gempa di Banten, Selasa (23/1).

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Selain telah merusak ribuan rumah warga di Kabupaten Lebak, gempa berkekuatan 6,1 Skala Richter yang terjadi Selasa (23/1), juga merusak setidaknya 13 bangunan fasilitas umum di Kabupaten Lebak. Data yang dilansir akun resmi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak tercatat ada enam bangunan sekolah yang mengalami kerusakan.

"Kecamatan Bayah, Tiga Unit Bangunan Sekolah Rusak Ringan," tulis data yang diupdate sekitar pukul 06.00 WIB, Rabu (24/1).
 
Total keseluruhan fasilitas umum berupa sekolah yang rusak ada enam, tiga bangunan sekolah berada di kecamatan Bayah, dan tiga bangunan sekolah lainnya berada di Kecamatan Wanasalam.
 
Tidak hanya sekolah, fasilitas umum lainnya seperti rumah ibadah berupa masjid dan mushala rusak ringan di Kecamatan Wanasalam dan satu masjid di Kecamatan Cijaku. Kecamatan Cijaku sendiri terdapat kerusakan di dua kantor pemerintahan dan satu Puskesmas. Puskesmas juga ditemukan mengalami kerusakan di daerah Lebak Gedong.
 
Jumlah kerusakan yang diakibatkan bencana gempa bumi tersebut tertulis merupakan data sementara dan akan terus diperbarui jika ada temuan lebih lanjut. Total kerusakan saat ini mencapai 1.077 bangunan dengan rincian rumah sebanyak 1.064 dan 13 infrastruktur atau fasilitas umum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement