Kamis 21 Dec 2017 15:46 WIB

Mantan Istri Setnov Datangi Gedung KPK

Tersangka kasus korupsi KTP elektronik Setya Novanto berjalan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/12).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Tersangka kasus korupsi KTP elektronik Setya Novanto berjalan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan istri Setya Novanto, Luciana Lily Herliyanti mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Kamis (21/12). Luciana yang mengenakan blus warna krem dengan motif bunga-bunga tiba sekitar pukul 13.00 WIB dan langsung masuk ke dalam gedung KPK, Jakarta.

Namun, sekitar pukul 13.45 WIB Luciana keluar dari gedung KPK, Jakarta. Saat dikonfirmasi terkait kedatangannya itu, ia tidak memberikan penjelasan secara rinci. "Tidak," kata Luciana singkat.

Sementara itu, KPK belum bisa memberikan informasi rinci perihal kedatangan Luciana tersebut. "Dicek dulu ya, nanti di-update," kata Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha saat dikonfirmasi.

Luciana merupakan ibu dari Rheza Herwindo dan Dwina Michaella. Dwina sedang menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Kamis, sebagai saksi untuk tersangka Anang Sugiana Sudihardjo yang merupakan Direktur Utama PT Quadra Solution.

KPK memeriksa Dwina dalam kapasitasnya sebagai mantan Komisaris PT Murakabi Sejahtera. Terkait pemeriksaan Dwina, KPK ingin mendalami soal posisi kepemilikan dan saham dari PT Murakabi Sejahtera dan PT Mondialindo Graha Perdana.

Sebelumnya, dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jumat (3/11), Deisti Astriani Tagor dan Rheza Herwindo yang merupakan istri kedua dan anak Setya Novanto diketahui pernah memiliki saham di PT Mondialindo Graha Perdana yang merupakan pemegang saham mayoritas dari PT Murakabi Sejahtera, salah satu perusahaan peserta proyek KTP-el.

Infografis, Misteri Hilangnya Tiga Nama dalam Dakwaan Setnov.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement