Selasa 05 Dec 2017 14:18 WIB

Gatot Bersyukur Presiden Telah Pilih Calon Panglima TNI

Panglima TNI Gatot Nurmantyo memberikan keterangan terkait pemilihan KSAU Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI yang baru di Istana Kepresidenan, Bogor, Selasa, (5/12).
Foto: Republika/Debbie Sutrisno
Panglima TNI Gatot Nurmantyo memberikan keterangan terkait pemilihan KSAU Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI yang baru di Istana Kepresidenan, Bogor, Selasa, (5/12).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengaku bersyukur bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menentukan pengganti posisinya terutama seseorang yang sudah dipersiapkan untuk menghadapi tantangan tugas ke depan. Calon pengganti Gatot adalah KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto.

"Saya juga bersyukur bahwa Presiden telah menentukan pengganti saya, dan pengganti saya ini, seperti disampaikan dipersiapkan untuk menghadapi tantangan tugas ke depan," kata Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (5/12).

Tantangan tugas ke depan yang dimaksud Gatot adalah adalah tahun politik. Ia menambahkan, dari tiga kepala staf angkatan yang memenuhi syarat dalam menghadapi tahun politik adalah Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Hadi Tjahjanto.

Baca, Ini Perincian Harta Calon Panglima TNI Marsekal Hadi.

"Menurut saya, sebagai tahun politik pertama KSAL bulan Mei pensiun, kalau jadi panglima TNI kan cuma sebentar, KSAD januari 2019 pensiun, KSAU ini sampai 2020 sehingga bisa memimpin TNI menghadapi tahun politik dengan lancar," katanya.

Presiden Joko Widodo pada hari Senin mengirimkan surat kepada pimpinan DPR yang mengusulkan agar Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjadi panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang memasuki masa pensiun pada 1 April 2018. Hadi baru menjabat sebagai KSAU pada 18 Januari 2017.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement