Senin 20 Nov 2017 11:06 WIB

Ibu Iriana Minta Kebutuhan Tumbuh Kembang Balita Dipenuhi

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo
Foto: ANTARA FOTO
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Iriana Joko Widodo meminta semua pihak memenuhi kebutuhan tumbuh kembang anak usia dini sehingga anak tumbuh menjadi sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.

"Saya ingin menyampaikan pesan sedikit saja," kata Iriana dalam acara penyerahan Anugerah PAUD Tingkat Nasional 2017 di Kota Tangerang, Banten, Senin (20/11). Ibu Negara yang juga merupakan Bunda PAUD Indonesia itu mengatakan anak usia dini merupakan calon penerus bangsa.

"Mereka calon penerus bangsa sehingga perlu diperhatikan total kebutuhan tumbuh kembang untuk menjadi sehat, cerdas dan berakhlak mulia," tegas Iriana. Ketika berdialog dengan Bunda PAUD, Iriana mengakui baru mengetahui Kegiatan Gugus PAUD. "Tugas Bunda PAUD tidak hanya sebagai Bunda PAUD tapi juga harus menguasai masalah dari atas hingga bawah," katanya.

Ibu Negara Iriana Joko Widodo memberikan Anugerah PAUD Tingkat Nasional 2017 kepada pihak-pihak yang berperan bagi peningkatan akses dan layanan pendidikan usia dini (PAUD) di Indonesia. Acara penyerahan Anugerah PAUD 2017 itu berlangsung di Kota Tangerang, Banten.

Ibu Negara yang juga merupakan Bunda PAUD Indonesia menyerahkan Anugerah PAUD secara simbolis kepada sejumlah orang penerima dari unsur Bunda PAUD, sosok peduli PAUD dan organisasi mitra PAUD. Jumlah penerima Anugerah PAUD 2017 sebanyak 164 orang yang terdiri atas bupati, kepala dinas pendidikan, camat dan kepala desa sebanyak 25 orang.

Kemudian Bunda PAUD sebanyak 55 orang, tokoh atau Sosok Peduli PAUD sebanyak enam orang, lembaga atau organisasi mitra PAUD sebanyak delapan orang, pemegang festival dan kreativitas PAUD 15 orang dan pemenang lomba E-Book PAUD, Edy Game PAUD, dan lomba cerita PAUD sebanyak 45 orang.

Selain Juga hadir penerima Anugerah PAUD 2017, hadir Mendikbud Muhadjir Effendy dan Istri Wakil Presiden Ibu Mufida Jusuf Kalla. Juga hadir perwakilan dari Kemendikbud, Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK), pimpinan lembaga, organisasi dan kementerian terkait tingkat pusat, pimpinan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terkait tingkat daerah, lembaga dan organisasi mitra pendamping penerima anugerah dan lainnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement