Sabtu 18 Nov 2017 19:04 WIB

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi: KPK Hendak Dihancurkan

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Andi Nur Aminah
Sekjen Transperancy International Indonesia (TII) Dadang Trisasongko
Foto: Republika
Sekjen Transperancy International Indonesia (TII) Dadang Trisasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi merasa prihatin dan tak ikhlas dengan nasib pemberantasan korupsi yang hendak ditindas. Perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi Dadang Trisasongko, mengatakan saat ini KPK hendak dihancurkan, negara ini dilemahkan, dan pada akhirnya rakyat dikorbankan.

"Kami tak ingin melihat negara ini kalah melawan korupsi dan koruptor. Karenanya, kami meminta kepada KPK untuk tidak boleh menyerah, dan bahkan sebaliknya berani dan tegas melawan segala tekanan, konspirasi dan obstruksi yang dilancarkan oleh mereka yang menghendaki hancurnya gerakan pemberantasan korupsi," tegas Dadang, Sabtu (18/11).

Ihwal kasus yang menjerat Ketua DPR RI Setya Novanto, Dadang mengatakan, dari segi etika, Novanto harus mundur dari jabatannya. "Dia harus tunduk pada proses hukum, menyerahkan diri kepada KPK, bukan malah menghina KPK dengan semua dalih yang diumbar ke media," ujarnya.

Dalam kaitan ini, Dadang mengatakan, harus pula ditekankan bahwa para pihak yang memfasilitasi Ketua DPR untuk  merekayasa agar lepas dari tanggung jawab hukumnya tersebut, seperti kuasa hukum yang bertindak tidak etis, dan juga mungkin hakim dan dokter, selayaknya dinyatakan ikut bersalah (complicit).

"Mereka merupakan bagian dari orkestra besar yang konspiratif, dan jelas merupakan tindakan obstruction of justice," ucapnya.

KPK resmi melakukan penahanan terhadap Ketua DPR RI Setya Novanto sejak Jumat (17/11). Lantaran mengalami kecelakaan tunggal pada Kamis (16/11) malam, KPK melakukan pembantaran penahanan di RSCM Jakarta.

Sebelumnya, Novanto dikabarkan mengalami mengalami kecelakaan saat menuju ke kantor Metro TV di Jakarta. Ia dikabarkan akan menjalani sesi wawancara dengan stasiun televisi tersebut. Mobil yang ditumpanginya pun mengalami rusak di bagian depan akibat kecelakaan tunggal menabrak tiang listrik, di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement