Sabtu 28 Oct 2017 18:23 WIB

Ribuan Mahasiswa Sumut Ikuti Kuliah Akbar Lawan Radikalisme

Rep: Issha Harruma/ Red: Hazliansyah
Situs yang menyerukan radikalisme. Ilustrasi
Foto: AP
Situs yang menyerukan radikalisme. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Ribuan mahasiswa dari 82 perguruan tinggi di Sumatera Utara memadati Stadion Teladan, Sabtu (28/10) sore. Mereka mengikuti kuliah akbar bertema Aksi Kebangsaan Perguruan Tinggi Melawan Radikalisme yang diisi oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly.

Kuliah akbar ini digelar untuk memperingati hari Sumpah Pemuda ke-89. Acara serupa juga diadakan di lebih dari tiga ribu perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Ketua panitia, Nicodemus Sitanggang mengatakan, ada beberapa tujuan digelarnya kuliah akbar ini. Pertama, untuk menyadarkan seluruh pemuda, khususnya mahasiswa, akan bahaya radikalisme dan sikap intoleransi.

"Kegiatan ini juga untuk mengajak pemuda dan mahasiswa bersama-sama melawan radikalisme," kata Nicodemus, Sabtu (28/10).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari aksi kebangsaan perguruan tinggi yang diadakan di Bali pada 25 September lalu. Selain Menkum HAM, acara tersebut juga dihadiri Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpauw dan Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin.

"Adanya kegiatan ini juga untuk menunjukkan bahwa masih ada pemuda dan mahasiswa di Sumut yang siap menjadi benteng melawan radikalisme," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement