REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Murbani Budi Pitono memerintahkan anak buahnya untuk mengejar dan menangkap segera pelaku penusukan sopir angkot di Jalan Pulau Sebesi, Sukarame, Bandar Lampung, yang terjadi Jumat (27/10) siang. Motif keributan tersebut masalah perebutan penumpang yang diduga antara angkot, ojek pangkalan, dan ojek daring.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa motor dan senjata tajam (sajam) di lokasi kejadian. Setelah keributan dan penusukan terhadap Anggiat Sipahutar atau akrab dipanggil rekannya Ucok (40 tahun) sopir angkot Sukarame, pelaku kabur meninggalkan motor dan sajamnya.
"Kami melakukan upaya penangkapan dan pengejaran kepada pelaku, sesuai dengan alat bukti yang kami temukan. Mudah-mudahan pelaku segera kami tangkap," kata Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Murbani Budi Pitono saat dicegat wartawan, Jumat (27/10).
Ia mengatakan polisi telah menemukan dua alat bukti di tempat kejadian perkara, yakni sepeda motor dan senjata tajam (sajam). Polisi masih melakukan penyelidikan terkait motir kericuhan sopir angkot dan pengendara motor tersebut.
Untuk motifnya soal pencarian penumpang di lapangan. "Kami berharap berbagai pihak terkait untuk menahan diri dan menyerahkan kepada polisi dan pemda Bandar Lampung menangani kasus ini," katanya.
Kapolresta menerima sejumlah sopir angkot dan ojek pangkalan seusai kejadian. Para sopir angkot dan ojek pangkalan meminta polisi segera menangkap pelaku penusukan terhadap Ucok di Jalan Pulau Sebesi, Sukarame. Mereka menduga pelaku seorang sopir gojek.
Anggiat Sipahutar atau akrab dipanggil rekannya Ucok (40 tahun) harus dilarikan ke Rumah Sakit Imanuel Bandar Lampung. Tubuh sopir angkot trayek Tanjungkarang Sukarame ditusuk dengan sajam oleh orang belum dikenal di Jalan Pulau Sebesi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (27/10).
Keterangan yang diperoleh Jumat (27/10) petang, terduga pelaku menggunakan sepeda motor saat Ucok melintas di Jalan Pulau Sebesi. Polisi menemukan barang bukti motor dan sajam. Sedangkan pelaku masih dalam pengejaran polisi. Ucok mengalami tusukan di perut dan dada.
Ikuti Whatsapp Channel Republika