REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengharapkan program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 2018. "Kita ingin memastikan terutama soal KJP Plus, KJP plus ini salah satu hal utama yang diharaapkan oleh warga Jakarta, contohnya itu," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Jumat (20/10).
Anies menyampaikan, bahwa soal kebijakan tersebut sudah disampaikan sebelumnya ke dewan. "Jadi biar tuntas dan tidak lama lagi kita sampaikan, pembicaraan soal APBD sekaligus. Kita saat ini kita fokus pada hal-hal yang menjadi masalah utama. Kita lihat terutama yang penting untuk warga Jakarta. Soal pengendalian air, soal pembangunan proyek-proyek," kata Anies.
Tentang jalur lalu lintas, kendaraan umum juga akan diberesin dulu dan selanjutnya soal reklamasi serta lain-lain segera dibicarakan dengan dewan, katanya. Program KJP Plus merupakan salah satu dari 23 janji program pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno (Anies-Sandi).