REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Beredarnya pesan akan adanya demo besar - besaran oleh pengemudi transportasi online di Gedung Sate Kota Bandung Jawa Barat ternyata hoaks. Menurut Humas Pengemudi Online Satu Komando (Posko) Jawa Barat, Agi Ginanjar, memang ada share info mengenai sikap terhadap pemerintah, tapi bukan unjuk rasa, melainkan hanya rencana doa bersama.
"Kemarin banyak banget memang yang ngeshare mau (aksi), ada yang dari Cimahi, pinggiran. Itu mah info (hoaks)," ujar Agi kepada wartawan, Kamis (12/10).
Agi mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih menunggu pernyataan resmi dari pemerintah soal kebijakan baru dan hasil revisi Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) nomor 26/2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum tidak dalam Trayek.
"Ini masih saya konfirmasi," katanya.
Agi pun memastikan, hari ini (Kamis, 12/10, red) tidak ada pergerakan unjuk rasa para pengemudi online. "Jadi kalau ada demo, lucu. Makannya, banyak yang share info itu, ada yang edit. Hari ini pergerakan enggak ada di grup mana juga, terutama grup Posko," katanya.