Kamis 21 Sep 2017 00:41 WIB

Bantuan untuk Bayi 'Faiz' Berkulit Melepuh Berdatangan

Tangan dan kaki bayi yang membengkak dan terus melepuh (Ilustrasi)
Foto: sky news
Tangan dan kaki bayi yang membengkak dan terus melepuh (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Bantuan untuk Muhammad Faiz (5 bulan) bayi berkulit melepuh terus berdatangan salah satunya dari Polres Cianjur, Jawa Barat, yang membawanya ke RSUD Cianjur, dengan harapan Faiz segera sembuh dan tumbuh normal.

Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Beny Cahyadi di Cianjur, Rabu, mengatakan, pihaknya langsung menjemput dan membawa Faiz ke rumah sakit, termasuk memberikan bantuan biaya selama menjalani perawatan dan kebutuhan orang tuanya selama menunggui.

"Pihak rumah sakit sudah melakukan upaya penanganan, kalau memang harus dilakukan penanganan atau dirujuk ke spesialis kulit, kami akan arahkan sampai dia sembuh dan tumbuh normal," katanya.

Sedangkan terkait pembiayaan mulai dari pengobatan dan biaya selama menemani di rumah sakit, Polres Cianjur akan berpartisipasi sampai tuntas. "Pokoknya sampai beres sampai Faiz sembuh. Kami mendapatkan informasi Faiz dengan penyakit kulitnya dari Bhabinkamtibmas di desa tersebut," katanya.

Setelah menjalani penanganan di IGD, Faiz dibawa ke ruang Aromanis untuk menjalani perawatan. Namun berdasarkan keterangan Rani Rohimah (24 tahun) ibu Faiz, anaknya perlu ditangani spesialis kulit.

"Rencananya Faiz akan dirujuk ke rumah sakit lain atau ke spesialis kulit. Kami bersyukur doa kami terkabul banyak dermawan yang datang untuk membantu kesembuhan anak kami," kata Rani.

Bantuan yang datang, ungkap dia, dari Glafidsya Media, klinik kecantikan di Cianjur, Manager Glafidsya Media, Asep Muhammad Lukman, memberikan langsung bantuan untuk orangtua Faiz, selama menjalani perawatan di rumah sakit. "Kami datang untuk membantu sebagai kepedulian pada sesama dengan harapan Faiz segera sembuh. Awalnya kami akan membawa ke rumah sakit tapi sudah dibawa pihak Polres Cianjur. Kami juga akan ikut serta membatu sampai tuntas," kata Asep.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement