REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Seorang siswi SMK swasta di Kabupaten Bandung tega menghabisi bayi yang dikandungnya di kamar mandi usai dilahirkan. Setelah sang bayi tak bernyawa, jasadnya kemudian dikuburkan di belakang rumah pelaku SA (16 tahun) warga Kampung Pasir Gede, Desa Sindang Panon, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung. Tiga hari setelah dikuburkan, jenazah bayi ditemukan warga pada Ahad (10/9) sekitar pukul 16.00 WIB.
Menurut keterangan saksi, Edi Junaedi, awalnya ia mencium bau busuk saat berada di kabunnya. Ia kemudian memberitahu temannya untuk mencari sumber bau busuk tersebut. Setelah dicari saksi melihat gundukan tanah di belakang rumah pelaku.
Di atas gundukan tanah tersebut banyak lalat dan menyebarkan bau busuk. Setelah digali ternyata ada sesosok mayat bayi yang sudah membusuk. Penemuan itu kemudian dilaporkan saksi kepada polisi. Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan akhirnya terungkap siapa pembunuh bayi tersebut. " Pelakunya seorang siswi SMK," kata Edi.
Dari hasil pemeriksaan polisi terhadap SA diketahui bayi tersebut dilahirkan pada Kamis (7/9) sekitar pukul 20.00 WIB di kamar mandi rumah pelaku. Setelah bayi lahir, pelaku langsung membunuhnya dan menguburkannya di bekakang rumah.
Pelaku mengaku panik dan malu setelah bayi tersebut lahir. Diduga bayi tersebut hasil hubungan gelap dengan pacarnya. " Polisi masih menyidik kasus tersebut," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus kepada para wartawan, Senin (11/9).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
sumber : Antara
Advertisement
