REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bendera Merah Putih dan spanduk Bhineka Tunggal Ika akan berkibar di puncak tertinggi di Eropa Barat. Tepatnya di Gunung Mont Blanc dalam ekspedisi pendakian bertajuk "BRI-Gerakan Pramuka-Vanaprastha untuk Merah Putih" oleh tim pendaki dari Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Vanaprastha.
Ekspedisi pendakian akan berlangsung pada 3 hingga 15 September 2017.
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault meminta doa masyarakat untuk kelancaran dan keberlangsungan pendakian.
“Mohon doa restunya, saya akan memimpin pendakian gunung Mont Blanc yang merupakan program dari BRI sebagai sponsor pada Pramuka dan Vanaprastha, untuk promosi Indonesia pada puncak-puncak dunia,” ujarnya di Jakarta, kemarin.
Sementara itu, Corporate Secretary Bank Bank Rakyat Indonesia (BRI), Hari Siaga Amijarso mengatakan dukungan BRI terhadap pendakian Mont Blanc ini merupakan bentuk dukungan pihaknya pada kegiatan positif generasi muda Indonesia di tingkat Internasional sehingga mampu mengharumkan nama bangsa.
"Semangat dan spirit para pendaki selaras dengan semangat Bank BRI yang selalu ingin menjadi pionir yang berani dalam menghadapi berbagai tantangan, selalu ingin meraih puncak prestasi tertinggi. Diharapkan dengan keikutsertaan Bank BRI mendukung pendakian ini, dapat memacu generasi muda yang lain untuk terus mengharumkan nama bangsa," jelas dia.
Gerakan Pramuka konsen pada pendidikan karakter. Karenanya, tegas Hari Siaga Amijarso, Bank BRI menjalankan fungsi sebagai national capacity building mendukung kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Kwarnas Gerakan Pramuka.
"Harapannya, pada generasi muda yang ikut Gerakan Pramuka terbentuk kepribadian dan watak yang bertaqwa pada Tuhan, tangguh, disiplin, berbudi luhur, dan berkepribadian yang sesuai dengan nilai-nilai bangsa," pesan dia.
Sebelumnya, Gembong TA Madjid, Ketua Vanaprastha memaparkan beberapa persiapan yang dilakukan. Di antaranya melakukan latihan rutin sebulan sekali mendaki Gunung Gede Pangrango yang memiliki ketinggian 2.958 mdpl. Kemudian latihan rutin pendakian tebing di jalur via ferrata, Gunung Parang, Purwakarta.
Selanjutnya lari bersama setiap minggu pagi di area bebas kendaraan dan jalur puncak Bogor, serta latihan rutin setiap sore di area panjat tebing, pasar festival, Jakarta dan berbagai papan panjat di tempat lainnya. Serta pendakian hingga puncak Gunung Fansipan, Vietnam yang berketinggian 3.143 mdpl.
Kemudian, pendakian dan pengibaran Bendera Merah Putih di puncak Gunung Kinabalu (4095 mdpl) Malaysia pada 4 Juli 2017, serta tes fisik, kesehatan, mental, disertai materi tentang manajemen risiko, manajemen tim dan penguatan kerjasama.
“Kegiatan ini tidak hanya pendakian, tetapi juga penelitian mengenai pengembangan pariwisata pegunungan. Ini termasuk program Promosi Indonesia pada Puncak-Puncak Dunia (PIP3D). Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Rakyat Indonesia yang mensponsori kegiatan ini,” ungkapnya.