Kamis 10 Aug 2017 08:04 WIB

Ini Alasan Acho dan Green Pramuka City Memilih Berdamai

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Nur Aini
Stand up comedian, Mukhadly MT alias Acho (tengah)
Foto: Arif Satrio Nugroho
Stand up comedian, Mukhadly MT alias Acho (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelawak tunggal Mukhadly MT alias Acho dan Pengelola Apartemen Green Pramuka City memilih untuk menyelesaikan perkara mereka secara damai. Kedua belah pihak sepakat untuk berkompromi agar permasalahan tidak diselesaikan melalui meja hijau.

Kuasa Hukum Pengelola Apartemen Green Pramuka City, Muhammad Rizal Siregar mengatakan, beberapa alasan menjadi dasar mereka untuk berdamai. Namun, alasan utama menurut dia adalah karena asas kekeluargaan. "Pertimbangannya, ini persaudaraan kita ini kan kekeluargaan memang harus ada kita luruskan," ujar Rizal saat temui usai mediasi, Rabu (10/8) malam.

Proses perdamaian antara kedua belah pihak itu terjadi usai melakukan mediasi di Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Rabu (9/8) malam kemarin. Pihak Acho sebelumnya mengajukan syarat agar kriminalisasi Acho dihentikan. Hal ini pun akan diproses dan disetujui pengelola Green Pramuka City.

"Untuk bicara tindak lanjut nanti diskusi, bagaimana soal teknis dan sebagainya sudah ada kuasa hukum dari saudara Acho dan Acho sudah terima ini," kata Rizal.

Kuasa hukum Acho, Tomson Situmeang menyatakan, perdamaian ini dipilih karena juga untuk kepentingan bersama penghuni apartemen Green Pramuka City. "Karena tujuan yang lebih baik, yang lebih besar, karena kepentinganya tak hanya Acho, tapi juga penghuni lain Green Pramuka, itu semua yang kita pikirkan," ungkap Tomson.

Acho menanggapi opsi ini dengan positif. Dia juga berharap kasusnya dapat berhenti. "Artinya bisa ditindak lanjutilah intinya sudah ada kesepakatan positif bahwa kita akan menyelesaikan ini dengan kekeluargaan jadi kita akan selesaikan secara kekeluargaan," ujar dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya