Selasa 25 Jul 2017 23:11 WIB

Pencalonan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu Belum 100 Persen

Deddy Mizwar
Deddy Mizwar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengatakan, keputusan pencalonan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat diPartai Gerindra masih tahap finalisasi. Terutama, soal siapa yang akan ditetapkan menjadi calon wakil gubernurnya.

"Politik ini kan dinamis. Masih bisa berubah," kata Andre saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (25/7).

Andre mengungkapkan hal tersebut saat dikonfirmasi soal klaim Presiden PKS, Sohibul Iman, yang menyebut Gerindra-PKS sepakat mengusung Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat pada Pilkada Jawa Barat 2018. Andre menyebut nama pasangan tersebut sudah 95 persen. "Kalau posisi Demiz (Deddy Mizwar) sudah oke. Tapi kalau wakilnya masih bisa berubah," kata Andre.

Hal tersebut setelah ia menanyakan masalah ini ke Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, kemarin. Soal masih adanya kemungkinan berubah tersebut, Andre mencontohkan pada penentuan keputusan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada Jakarta DKI 2017 ini. Di mana, nama Anies muncul di detik-detik terakhir penentuan penetapan calon.

Sebelumnya, Presiden PKS Sohibul Iman mengklaim  Deddy akan dipasangkan dengan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, yang merupakan kader PKS. 

"PKS dan Gerindra ada kesepakatan mengusung Demiz (Deddy Mizwar) sebagai Jabar-1 dan wakilnya dari PKS," ujar Sohibul.

Sohibul mengatakan Ketum Gerindra Prabowo Subianto menyerahkan kepada PKS soal sosok yang diusung sebagai cawagub. PKS menyodorkan sosok Syaikhu dan disepakati oleh Prabowo. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement