Ahad 23 Jul 2017 17:32 WIB

Car Free Day akan Digelar Tiap Kecamatan Jakarta, Apa Bisa?

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Nur Aini
 Ratusan orang memadati ruas jalan Thamrin Jakarta, Ahad (9/7) saat diberlakukannya waktu Car Free Day (CFD).
Foto: Republika/Darmawan
Ratusan orang memadati ruas jalan Thamrin Jakarta, Ahad (9/7) saat diberlakukannya waktu Car Free Day (CFD).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Andri Yansyah mendukung apabila hari bebas kendaraan atau Car Free Day diperluas menjadi setiap kecamatan dan dilaksanakan pula pada Sabtu. Namun, dia menilai jalan-jalan di sekitar di kecamatan tersebut harus diinventarisasi atau didata. Sebab, jalan-jalan di kecamatan tersebut harus memenuhi syarat untuk CFD.

"Memang kalau tidak salah jalannya harus lima kilometer (km) termasuk jalan protokol. Jadi kan nggak semua kecamatan ada protokolnya, betul kan?. Mungkin nanti kita sesuaikan dengan yang dizinkan oleh pak gubernur terpilih," kata Andri, Ahad (23/7).

Selain itu, Andri mengatakan belum pernah ada yang menggelar CFD di kecamatan. Namun CFD sudah pernah dilaksanakan di tingkat wilayah. Hanya pelaksanaannya hanya sebulan sekali. "Ada wilayah yang memang tetap lokasinya, ada wilayah yang memang dia bergantian atau mutar ke kecamatan-kecamatan. Dulu di (Jakarta) Timur," ujarnya.

Ia menjelaskan lokasi CFD tidak bisa jika berubah-ubah. Lokasi CFD, kata Andri, harus tetap, misal Jakarta Timur di Jalan Pemuda, di Jakarta Barat di Kota Tua, Jakarta Pusat di Jalan R. Suprapto.

"Nah itu kan ditetapkan seperti itu nanti kalau semua tersosialisasi dengan baik merambah ke kecamatan. Malah bagus, itu keren. Jadi ada Sabtu-Minggu ada kawasan yang benar-benar kita memulihkan udara, yang kedua bisa dijadikan untuk kuliner, yang ketiga untuk pariwisata, yang keempat olahraga, yang kelima untuk interaksi antarsosial. Itu cakep itu," katanya.

Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mewacanakan untuk memperluas car free day (CFD) menjadi dilaksanakan di setiap kecamatan. Namun hal tersebut akan dikaji terlebih dahulu.

"Saya lagi coba mengkaji kalau misalnya Sabtu dikenalkan CFD tapi bukan di jalan protokol tapi di daerah-daerah yang ada di 44 kecamatan," ujar Sandiaga usai acara Milo Jakarta International 10K 2017, Epicentrum Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan, Ahad (23/7).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement