REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sebuah truk pengangkut alat berat menyeruduk lima sepeda motor yang sedang berhenti di lampu lalu lintas Jalan Gagak Hitam, simpang Jalan Amal, Medan Sunggal, Medan, Ahad (28/5) pagi. Sopir truk, Saiful Fadli (41), warga Langsa, Aceh telah diamankan di Mapolrestabes Medan.
Kanit Lantas Polsek Medan Sunggal Iptu AT Simangunsong mengatakan, truk tersebut mengangkut ekskavator dan rencananya hendak diantarkan. Sopir pun diketahui tidak sendirian di dalam truk.
"Truk ini dari Langsa, Aceh, pukul 22.00 WIB, tiba di Medan pukul 06.00 WIB dan hendak mengantar muatan ke Marindal. Di dalam truk juga ada dua orang saksi penumpang," kata AT Simangunsong, Ahad (28/5).
AT Simangunsong mengatakan, kecelakaan terjadi diduga akibat truk mengalami rem blong. Saat ini, polisi telah membawa truk tersebut ke gudang di Kayu Putih, Medan Deli dan mengamankan lima motor yang rusak terlindas. Sejumlah saksi pun sudah dimintai keterangan, termasuk dua orang yang ada di dalam truk bersama sopir.
"Kasus ini sekarang sudah ditangani Sat Lantas Polrestabes Medan," ujar dia.
Dalam kejadian ini, tiga orang tewas di tempat kejadian dan enam orang luka-luka. Korban meninggal, yakni Indrasubahan Purba (44), Arisa Salwa (13) dan Anas Majid (8). Ketiganya telah dievakuasi ke RSUP H Adam Malik untuk selanjutnya dibawa ke rumah duka.
Sementara enam korban luka, yakni M Safikri (14) dan Aldon Sinambela (47) yang dirawat di RSU Bina Kasih, Afia Zahro Purba (11) dirawat di RSU Sari Mutiara, serta Alexander (17), Dini Ananda (12), dan M Aqli (13) yang menjalani rawat jalan.
"Kejadiannya sekitar pukul 06.30 WIB. Truk tronton Mitsubishi Fuso BK 9279 BT pengangkut ekskavator diduga remnya blong dan menabrak beberapa kendaraan motor yang berhenti di lampu merah persimpangan Jalan Gagak Hitam, simpang Jalan Amal," kata AT Simangunsong.
Ikuti Whatsapp Channel Republika