REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Hampir setengah dari jumlah pegawai negeri sipil (PNS) pada salah satu kantor Dinas di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diketahui membolos ketika hari kerja usai hari libur nasional kenaikan Isya Almasih kemarin. Hal ini diketahui saat Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum dan Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya Abdul Kodir, melakukan inpeksi mendadak (sidak) di perkantoran kawasan Setda Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (26/5).
Momen munggahan menjelang bulan Ramadan bahkan menjadi salah satu alasan banyaknya PNS yang membolos. Kedatangan orang nomer satu di Pemkab Tasikmalaya ini sontak membuat kaget dan panik para PNS yang berngantor pada hari itu. Mendapati hal itu, Uu pun meradang. Ketika sidak di Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kab Tasikmalaya, ia bahkan mencorat-coret absensi manual karena ditemukan banyak PNS membolos.
"Padahal sudah diingatkan beberapa kali untuk disiplin waktu dan tidak membolos walau hari ini cuma masuk satu hari. Bukan pertama kali saya mendapati kondisi seperti ini," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Abdul Kodir menyebut dalam setiap rapat pimpinan sebenarnya sudah sering memberikan teguran supaya disiplin. Tetapi ia merasa amat kecewa karena kenyataannya masih ada saja yang membolos pada hari kerja.
"PNS kami imbau agar tetap menjalankan disiplin, apalagi menghadapi bulan suci Ramadan," terangnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
