REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Senior Manager Humas DAOP I Jakarta, Suprapto mengatakan seluruh bangunan stasiun Klender ludes terbakar pada Jumat pagi (19/5). Lantaran hal itu, stasiun Klender tak bisa beroperasi untuk sementara waktu.

Suprapto mengatakan penyebab kebakaran yang terjadi pada Jumat pukul 07.15 ini masih dalam penyelidikan. Namun, api sudah bisa dipadamkan sejak pukul 08.55.

"Kebakaran menyebabkan seluruh bangunan stasiun klender terbakar,  termasuk di antaranya ruangan pengatur perjalanan KA dan loket," ujar Suprapto melalui pesan singkatnya kepada Republika.co.id, Jumat (19/5).

Suprapto menjelaskan api mulai terlihat di ruangan gudang Stasiun Klender pada jam 07.15 WIB.  Para petugas di Stasiun Klender mencoba untuk memadamkan, tetapi api semakin membesar dan merembet ke bangunan stasiun.  Selanjutnya para petugas kebakaran datang ke lokasi,  dan api sudah bisa dipadamkan pada pukul 08.05 WIB.

Akibat kebakaran ini,  sejumlah perjalanan kereta api baik perjalanan KRL maupun KA Menengah/Jarak Jauh tertahan di beberapa stasiun seperti Stasiun Jatinegara, Stasiun Cakung, dan Stasiun Bekasi.

"Kami dari pihak PT KAI dan PT KCJ mohon maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa ini, yang menyebabkan terganggunya pelayanan kepada penumpang pada hari ini," ujar Suprapto.

Baca juga: 10 Ruang Stasiun Klender Terbakar, Seorang Alami Luka

Ikuti Whatsapp Channel Republika