Kamis 11 May 2017 16:21 WIB

Usung Marwan Jafar di Pilkada Jateng, PKB Akan Lakukan Survei

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Bilal Ramadhan
Mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, menyampaikan sambutan dalam acara Dialog Publik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Kamis (23/3).
Foto: dok.Istimewa
Mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, menyampaikan sambutan dalam acara Dialog Publik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Kamis (23/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa mulai menyiapkan kader-kader untuk Pilkada 2018 mendatang. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang ditemui Sabtu pekan lalu mengatakan setidaknya ada beberapa daerah yang menjadi target untuk PKB menang dalam Pilkada yang berlangsung Juni 2018 tersebut.

Daerah yang menjadi prioritas tersebut antara lain Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Jawa Tengah dan Kalimantan Barat. Muhaimin mengatakan,  saat ini PKB terus berkomunikasi dengan tokoh yang hendak dicalonkan dan partai yang menjadi koalisi PKB.

Untuk Jawa Barat, Muhaimin mengungkap PKB membidik posisi Wakil Gubernur Jawa Barat. Sehingga PKB akan berkoalisi dengan partai yang mendukung Wakil Gubernur dari PKB.

"Kita terutama menyiapkan wagub. Wagub yang akan kita tempelkan kepada cagub yang sudah muncul di publik hari ini. Calon-calon wagub yang sudah kita siapkan, Kiai Maman Imanulhaq, Helmi Faisal Zaini, Jujum Samsurizal. tiga ini nanti bisa dipakai, silahkan," kata Cak Imin, sapaan akrabnya.

Sementara untuk Jawa Tengah, PKB akan mengusung Mantan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar. "Jateng pasti PKB Marwan Jafar," kata Muhaimin, Kamis (11/5).

Sementara untuk Jawa Timur, PKB percaya diri mengusung dari internal PKB yakni Ketua PKB Wilayah Jawa Timur Abdul Halim Iskandar. "Jawa timur kita sudah punya calon yaitu Ketua PKB Jawa Timur," kata Muhaimin.

Ia menambahkan, nama-nama tersebut akan dilakukan survei terlebih dahulu selama kurang lebih tiga bulan. Selanjutnya kepastian mengusung nama-nama tersebut akan diumumkan pasca dilakukan survei. "Survei dulu tiga bulan. Kalau laku kita pasarkan, kita langsung lanjutkan. Kepastiannya tiga bulanlah," kata Cak Imin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement