REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Aliansi Pemuda NTB di Jakarta, Ahmad Tantowi mengatakan, keseriusan aparat kepolisian menjadi kunci proses hukum kasus penghinaan oleh Steven Hadisurya Sulistyo terhadap Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB). Karena semua bukti sudah diserahkan pada penyidik.
“Kuncinya ada dipihak kepolisian mau serius atau engga, sepenuhnya kita sudah serahkan pada pihak kepolisian,” kata Tantowi saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (27/4).
Tantowi juga mendesak keseriusan Kapolda NTB Brigjen Pol Firli untuk turut mendorong proses hukum kasus penghinaan pada TGB, yang sekarang sudah ditangani Mabes Polri. Dia mengatakan, jangan sampai hanya karena bisa mengamankan demonstrasi masyarakat NTB, kemudian merasa cukup.
Karena yang kita tuntut, lanjut Tantowi, proses hukum dan hukuman bagi pelaku. Perkembangan hingga hari ini, Steven Hadisurya dilaporkan telah pergi ke luar negeri sejak Senin (16/4).
“Kita dari awal sudah sampaikan serius untuk menuntut kasus tersebut. Kalaupun misal pelaku dilaporkan pergi ke luar negeri, ya kami mendesak keseriusan aparat saja. Jangan sampai ada pembiaran dan ketidak seriusan,” ungkap Tantowi.