Rabu 26 Apr 2017 16:33 WIB

Karangan Bunga untuk Ahok yang Sudah Layu akan Dibuang

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Andi Nur Aminah
Warga melintas di antara karangan bunga yang ditujukan untuk Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat di halaman kantor Balai Kota Jakarta, Rabu (26/4)
Foto: Republika/Prayogi
Warga melintas di antara karangan bunga yang ditujukan untuk Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat di halaman kantor Balai Kota Jakarta, Rabu (26/4)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Umum Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Agustino Darmawan mengatakan karangan bunga di Balai Kota DKI Jakarta sudah mencapai seribu buah pada Pukul 10.00 WIB. Karangan buang tersebut berisi pesan yang lucu-lucu. "Enggak tahu sekarang sudah nambah lagi, sudah lebih dari seribu," ujar Agustino, Rabu (26/4). 

Ia mengatakan apabila karangan bunga tersebut layu, maka akan dibuang. Yang terpenting karangan bunga tersebut sudah tercatat di Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH dan KLN). Agustino juga tidak ambil pusing terkait karangan bunga yang sudah memadati lahan hijau yang berada di seberang Balai Kota. 

"Enggak apa-apa. Enggak masalah, itu kan ucapan terima kasih kepada gubernur. Saya rasa enggak melanggar aturan. Ucapan terima kasih, karangan bunga gitu lho," katanya. 

Selain itu, Agustino mengungkapkan belum tahu apakah karangan bunga tersebut akan dikirimi balasan. "Nanti dari Pak Gubernur ya. Yang jelas nama-namanya dicatat Biro KDH," ujarnya. 

(Baca Juga: Pesan-Pesan Lucu dalam Karangan Bunga untuk Ahok)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement