Jumat 17 Mar 2017 13:33 WIB

KBRI Beirut Shalat Ghaib untuk KH Hasyim Muzadi

KH. Hasyim Muzadi
KH. Hasyim Muzadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kedutaan Besar Indonesia di Beirut, Lebanon, melakukan shalat ghaib setelah shalat Duhur di kantor kedutaan besar tersebut pada Kamis (16/3). Duta Besar Indonesia untuk Lebanon, Chozin Chumaidy mengatakan begitu mendengar kabar bahwa KH Hasyim Muzadi wafat pada Kamis (16/3), Duta Besar RI dan staf KBRI Beirut menunaikan shalat ghaib sehabis menjalankan shalat zuhur berjama'ah di kantor. "Semoga diterima segala amal baiknya, diampuni segala dosa dan kesalahannya," kata Chumaidy. 

Menurut Duta Besar Chumaidy, dia sangat dekat dengan almarhum KH Hasyim Muzadi yang pada Juli 2016 berkunjung ke Lebanon untuk menjadi pembicara pada seminar dan khatib serta imam shalat Jumat di masjid kampus Tripoli University Lebanon.

Dia mengatakan tokoh Islam dari NU (Nahdhatul Ulama) ini menyeruak dengan pidatonya yang cukup menggetarkan.  "Pidato Hasyim Muzadi ini telah tersebar di sosial media, lalu diyakini sebagai pernyataan dari seorang tokoh besar NU yang telah ditunggu-tunggu oleh umat Islam Indonesia selama ini," kata duta besar.

Pidato KH Hasyim Muzadi juga dinilai sebagai penawar rasa haus umat Islam setelah selama belasan tahun mereka tidak melihat ketegasan dari seorang tokoh besar Ulama dari kalangan NU yang berani tampil cerdas dan berani dalam bersikap. 

Anggota Dewan Pertimbangan Presiden KH Ahmad Hasyim Muzadi tutup usia pada usia 72 tahun, pada Kamis pukul )6.15 WIB di Malang, Jawa Timur. Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam itu dimakamkan di Depok, Jawa Barat. Hasyim merupakan salah satu tokoh dan intelektual Islam berpengaruh di dunia. Hasyim pernah pernah menjabat Ketua PBNU pada periode 1999-2004 dan 2004-2010, sejak 2015 dipercaya sebagai Watimpres.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement