Jumat 10 Mar 2017 14:34 WIB

Tim Anies-Sandi Yakin Pertemuan Jokowi-SBY tak Terkait Dukungan

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ilham
Mardani Ali Sera
Foto: Republika/ Wihdan
Mardani Ali Sera

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo dan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyoo (SBY) akhirnya menggelar pertemuan di Istana Negara, Kamis (9/3). Keduanya membicara berbagai hal mulai dari politik sampai ekonomi. Pertemuan kedua tokoh tersebut pun mendapatkan respon beragam, terutama terkait Pilkada DKI Jakarta.

Ketua Tim Pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Mardani Ali Sera yakin pertemuan tersebut tidak ada kaitannya dengan dukungan terhadap pasangan calon di Pilkada DKI Jakarta. Pasalnya, Jokowi sudah beberapa kali menyatakan netral.

“Pak Jokowi menyatakan netral netral netral, jadi enggak ada hubungannya pertemuan SBY dengan dukungan ke Paslon lain,” ujar Mardani kepada Republika.co.id, Jumat (10/3).

Mardani justru menilai bagus pertemuan kedua tokoh tersebut. Keduanya menunjukkan sikap kenegarawanan. Karena itu, Mardani menyambu baik hal tersebut.

Sejauh ini, kata Mardani, komunikasi politik dengan partai pendukung Agus-Sylvi terus berjalan. Di tingkat pimpinan, tim sudah menyerahkan kepada pimpinan masing-masing partai.

Namun, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menegaskan, fokus menjalin komunikasi dengan pendukung AHY di level bawah. “Kami terus mengadakan kerja sama. Dalam waktu dekat akan ada deklarasi dari teman-teman pendukung yang lain,” kata Mardani.

Mardani juga memahami alasan partai pendukung AHY hingga saat ini belum menyatakan secara resmi arah dukungan untuk putaran kedua. Menurut Mardani, ada mekanisme yang harus dijalankan sebelum membuat keputusan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement