Selasa 07 Mar 2017 18:25 WIB

Komodo di Negara Lain akan Kembali ke Indonesia

Rep: Melissa Riska Putri/ Red: Indira Rezkisari
Komodo
Foto: dok. Humas KLHK
Komodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berencana menarik kembali seluruh komodo yang ada di dunia ke Taman Nasional Komodo. Hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan perkembangbiakan satwa endemik tersebut.

Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati KLHK Bambang Dahono Aji mengatakan, saat ini ada lebih dari 300 individu komodo di seluruh dunia, 34 diantaranya berada di Praha, Republik Ceko. "Sebagian akan kembali ke Indonesia," ujar dia kepada wartawan di Gedung Manggala Wanabakti, Selasa (7/3).

Sementara di Indonesia, ada sekitar 103 ekor komodo di 10 lembaga konservasi untuk dilakukan breeding atau pengembangbiakan. Sedikitnya 72 ekor komodo berada di Kebun Binatang Surabaya, 6 individu komodo di Kebun Binatang Ragunan, 4 individu di Kebun Binatang Gembiraloka dan 23 individu (10 dewasa, 13 anak komodo) di Taman Safari Indonesia.

Di TN Komodo sendiri terdapat 3.012 individu yang tersebar di lima pulau di dalam kawasan.

Seperti diketahui, KLHK pada perode 2015-2019 menargetkan untuk meningkatkan 10 persen populasi satwa terancam punah, termasuk komodo. Untuk itu pengembangbiakan menjadi hal wajib bagi lembaga konservasi. Komodo tersebut nantinya akan dilepasliarkan di TN Komodo. Sebelum dilepasliarkan, kata dia, akan dilakukan tahap rehabilitasi terlebih dahulu.

Tempat rahabilitasi tersebut berada di kawasan TN Komodo untuk membiasakan komodo dari konservasi di alam liar. "Rehabilitasi yang tidak 'matang' membuat hewan kembali lagi," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement