Jumat 03 Mar 2017 19:02 WIB

Ratusan Yacht Dunia akan Singgah di Sabang

Sabang
Foto: Visit Aceh
Sabang

REPUBLIKA.CO.ID, SABANG -- Seratusan kapal layar (yacht) dari berbagai negara akan singgah di Sabang, Aceh, dalam rangka kegiatan HUT ke-20 Jamboree Iptek dan Sail Indonesia pada akhir November sampai dengan Desember 2017.

"Kedua acara nasional yang diselenggaran di Sabang dari tanggal 28 November sampai dengan 7 Desember 2017 akan dihadiri seratusan yacht dari berbagai dunia," kata Kepala Badan Kawasan Pengusahaan Sabang (BKPS), Fauzi Husin di Sabang, Jumat (3/3).

Ia menjelaskan, kapal layar tersebut mulai berdatangan dan masuk ke Sabang pada tanggal 28 November 2017 dan mereka berlayar dari Asia, Eropa bahkan dari Afrika untuk menghadiri acara HUT Jambore Iptek dan Sail Indonesia. "Kementerian Pariwisata berharap kedua agenda nasional di Sabang ini mampu mendatangkan seratusan yacht dan kita optimis 100 kapal akan datang pada acara tersebut dari Langkawi Puket (Malaysia), Singapura, Australia dan kapal layar itu berasal dari Asia, Eropa bahkan dari Afrika," katanya lagi.

Menurutnya, kedua agenda nasional yang diselenggarakan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) tersebut sangat efektif untuk mempromosikan potensi industri pariwisata Sabang.

Secara geografis pulau paling ujung barat Indonesia itu letaknya sangat strategis terhadap kunjungan kapal-kapal wisata dari Malaysia dan Thailand. Bahkan, Sabang bisa menjadi destinasi wisata Asia dan dunia yang diperhitungkan.

Melalui serangkaian event nasional ini, pihaknya juga sangat yakin dapat memicu kunjungan para pelayar dunia yang dominan berada di Asia untuk bisa berkunjung ke Sabang.

"Apalagi dengan adanya kemudahan yang telah diberikan seperti kebebasan visa, visa on arrival (VOA) dan kemudahan perizinan lainnya, seperti CAIT (Clearance and Approval for Indonesian Territory). Dengan begitu saya yakin Sabang bisa lebih sering dikunjungi yacht dan cruise pada masa mendatang," jelas Fauzi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement