Jumat 03 Mar 2017 08:59 WIB

Habib Novel Tuding Ahok Mainkan Isu SARA di Kasus Fitsa Hats

Rep: Muhyiddin/ Red: Nur Aini
Habib Novel Bamukmin
Foto: Republika/Mabruroh
Habib Novel Bamukmin

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Dewan Syuro DPD FPI DKI Jakarta, Habib Novel telah diperiksa sebagai saksi pelapor kasus 'fitsa hats' di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (2/3) kemarin. Ia pun menyebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memainkan isu SARA dalam kasus Fitza Hats.

Menurut dia, Ahok telah menuduhnya malu mengakui tempat kerjanya di Pizza Hut lantaran perusahaan tersebut didirikan oleh nonmuslim, sehingga perkataan tersebut dinilai berbau SARA.

Habib Novel pun menegaskan bahwa terkait adanya persoalan salah ketik di dalam BAP dalam sidang kasus penistaan agama, dirinya benar-benar tidak mengetahuinya. Ini karena, polisi lah yang menuliskan BAP tersebut yang mana akhirnya ada kesalahan tulisan dalam pekerjaannya. Namun, Ahok menuduh kalau kesalahan tersebut sengaja dilakukan oleh Novel.

"Dia (Ahok) tuduh saya sengaja tulis itu. Padahal sewaktu ditanya pekerjaannya apa saya sudah jawab sesuai namanya, Pizza Hut. Lalu dipermasalahkan itu tulisannya, kan yang ketik polisi," ujar Novel kepada wartawan, Kamis (2/3).

Kemudian, Novel pun menjelaskan kronologi persoalan salah ketik tersebut. Namun, Ahok bersama kuasa hukumnya justru malah membuat simpulan sendiri dan menuduhnya malu mengakui pekerjaannya tersebut. Padahal, Novel mengaku dirinya juga pernah bekerja di tempat milik orang Cina yang nonmuslim dan tidak malu.

"Dia tetap menuduh saya seperti itu, ini kan menjurus ke SARA. Nah makanya kami laporkan balik, karena dia sengaja mengucapkan, menuduh, memfitnah, dan mencermarkan nama baik di depan kamera yang mana disaksikan publik," kata Novel.

Habib Novel telah diperiksa sebagai saksi pelapor kasus 'fitsa hats' di Mapolres Metro Jakarta Selatan dengan ditemani kuasa hukumnya, Hisar Tambunan pada Kamis (2/3) kemarin. Menurut Hisar, kliennya tersebut akan menyampaikan alasannya melaporkan melaporkan balik Ahok terkait ucapannya saat Novel hadir menjadi saksi pelapor dalam persidangan kasus penistaan agama pada 3 Januari lalu.

"Ada poin-poin terkait ucapan Ahok pascapersidangan itu," ujar Hisar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement