Senin 27 Feb 2017 09:43 WIB

Pengunjung Pasar Gede Solo Diberi Edukasi Pengurangan Plastik

Rep: Andrian Saputra/ Red: Hazliansyah
Sejumlah pemulung mencari sampah plastik  (Mahmud Muhyidin)
Foto: Mahmud Muhyidin
Sejumlah pemulung mencari sampah plastik (Mahmud Muhyidin)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perujuangan (DPC PDIP) Kota Solo melakukan kampanye pengurangan penggunaan plastik kepada pengunjung Pasar Gede pada Ahad (26/2).

Kampenye tersebut bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan dampak buruk penggunaan plastik secara berlebihan. Selain itu sekaligus untuk memperingati hari peduli sampah nasional.

Kampanye pengurangan penggunaan sampah plastik dilakukan dengan memberikan edukasi kepada pengunjung pasar. Selain itu pengunjung juga diberikan tas kain sebagai pengganti plastik untuk menampung barang belanjaan.

"Plastik ini sangat susah untuk diurai, sebab itu kami menganjurkan warga agar menggunakan tas kain sebagai penggantinya," tutur panitia pelaksana kampanye, Ngadiyo.

Sekitar 2.000 tas kain dibagikan keada warga yang hendak berbelanja di Pasar Gede, Pasar Rejosari, dan Pasar Mojosongo. Pengunjung yang membawa kantong plastik diminta untuk langsung menukarnya dengan tas kain.

Ketua DPC PDIP Kota Solo yang juga Wali Kota Solo, F.X Hadi Rudyatmo berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran warga untuk menjaga lingkungan sekitar dari banyaknya sampah plastik. Selain itu kegiatan tersebut juga mendukung program Pemerintah Kota Solo untuk menjadi Kota bersih.

"Kami ingin partai, kader ini juga terlibat dalam menjaga lingkungan, mendorong agar terwujudnya kota yang bersih dan bebas sampah," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement