Jumat 10 Feb 2017 03:26 WIB

Polda Metro Belum Berencana Tambah Personel Amankan Debat Ketiga

Tiga pasangan cagub DKI, Agus Harimurti-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan Anis Baswedan-Sandiaga Uno saat mengikuti debat cagub-cawagub DKI Jakarta ke-2 di Jakarta, Jumat (27/1) malam.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Tiga pasangan cagub DKI, Agus Harimurti-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan Anis Baswedan-Sandiaga Uno saat mengikuti debat cagub-cawagub DKI Jakarta ke-2 di Jakarta, Jumat (27/1) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya belum berencana menambah jumlah personel guna mengamankan pelaksanaan debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 yang akan digelar pada Jumat (10/2).

"Sementara belum (penambahan personel) nanti eskalasi kita lihat besok (Jumat)," kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan di Jakarta Kamis.

Iriawan mengatakan Polda Metro Jaya akan menambah kekuatan personel pengamanan ketika jumlah pendukung pasangan calon meningkat. Iriawan menuturkan Polri bersama TNI dan lembaga berwenang lainnya tetap berjaga pada setiap sudut lokasi debat pasangan calon pada Pilkada DKI Jakarta agar kegiatan berlangsung tanpa gangguan.

Mantan Kapolda Jawa Barat itu meminta ketiga pasangan calon dan seluruh pendukung menjaga ketertiban seperti pelaksanaan debat pertama dan kedua. "Semua pendukungnya pintar, semua santun sehingga ditontonnya enak. Semua menyampaikan program kerjanya masing-masing dengan baik," ujar Iriawan.

Terkait masa tenang pilkada pada 12-14 Februari 2017, polisi jenderal bintang dua itu mengimbau seluruh pasangan calon dan pendukung mengikuti semua aturan guna menenangkan situasi.

Pihak Polri dan TNI bersama Satuan Polisi Pamong Praja juga akan menggelar patroli untuk membersihkan seluruh alat peraga pilkada. Iriawan mengungkapkan masa tenang merupakan tahapan tanpa gerakan maupun aksi yang telah disepakati seluruh pasangan calon dan pendukung.

Petugas kepolisian juga akan memantau media sosial guna mengantisipasi informasi bohong menjelang pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta yang digelar serentak pada 15 Februari 2017. Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta akan menggelar debat ketiga di Gedung Bidakara Jakarta Selatan pada Jumat (10/2) dengan jumlah pengamanan sekitar 2.600 personel.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement