Kamis 09 Feb 2017 09:21 WIB

Polisi Masih Selidiki Pelempar Molotov di Rumah Petinggi FPI

Rep: Muhyiddin/ Red: Bayu Hermawan
Aksi pelemparan bom molotov (ilustrasi)
Aksi pelemparan bom molotov (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi belum menemukan titik terang pelaku pelemparan bom molotov ke kediaman Sekretaris DPW Front Pembela Islam (FPI) Jakarta Barat, Wawan Gunawan. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Roycke Hary Langie mengatakan bahwa pihaknya belum menemukan adanya petunjuk yang mengarah kepada pelaku. Namun, kata dia, proses penyelidikan masih terus dilakukan.

"Hasil sementara kami belum tahu. Masih kami dalami ya," kata Roycke saat dikonfirmasi, Kamis (9/2).

Roycke melanjutkan, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi dan menggelar olah tempat kejadian perkara. Serpihan bom molotov rakitan pun sudah diamankan dari lokasi untuk dijadikan sebagai bukti.

"Beberapa saksi sudah kami ambil keterangannya dan rekaman CCTV masih kami cari," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, kediaman Sekretaris DPW Front Pembela Islam (FPI) Jakarta Barat, Wawan Gunawan di kawasan Meruya, Jakarta Barat, dilempar bom molotov oleh orang tak dikenal pada Rabu (8/2) sekitar pukul 03.00 WIB.

Peristiwa pelemparan bom molotov itu menjadi rentetan peristiwa yang ditujukan pada FPI setelah sebelumnya orang tak dikenal juga meneror Posko DPC FPI di Pasar Rebo, Jakarta Timur dan Posko DPC FPI Cimanggis Depok. Motif serangannya pun sama, yaitu dilempari bom molotov.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement