REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi III DPR, Ahmad Sahroni prihatin atas penangkapan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Patrialis Akbar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Sangat prihatin melihat kejadian tersebut kaya ada gempa berkekuatan tinggi," ujar Sahroni, Kamis (26/1).

Politikus dari Partai Nasdem ini mendukung penuh KPK untuk memberantas praktik korupsi di lembaga penegak hukum. Hal ini perlu dilakukan untuk memulihkan kepercayaan publik terhadap lembaga penegak hukum. "Saya dukung penuh KPK untuk berantas aparat penegak hukum," ujar Sahroni.

Dalam kesempatan tersebut, Sahroni berharap kedepannya proses pemilihan hakim MK dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian, terutama mengenai rekam jejak dan integritas mengenai komitmen terhadap pemberantasan korupsi. "Semoga pemilihan Majelis Hakim kedepan benar-benar dilakukan selektif dan harus melalui uji kelayakan yang sangat hebat agar tidak terulang kembali kasus kasus seperti sekarang," kata Sahroni.

Ikuti Whatsapp Channel Republika