REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan personel kepolisian diturunkan ke lokasi kebakaran di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (20/1). Mereka diterjunkan untuk mencegah adanya penjarahan dari orang-orang tak bertanggungjawab yang memanfaatkan kebakaran tersebut.

Polisi mengantisipasi adanya orang yang ingin mengambil barang-barang dagangan yang masih ada di kios-kios. "Tentu kita masih berjaga untuk mengantisipasi terjadinya tindakan tersebut. Sampai saat ini ada 178 personel yang disiagakan di lokasi," ujar Kapolsek Senen, Kompol Indra S Tarigan di lokasi.

Menurut dia, semalam saja ada anggotanya yang melihat adanya beberapa orang yang diduga memiliki niatan untuk menjarah barang dagangan pemilik kios yang terbakar tersebut. Tiga orang lelaki diduga tengah bekerjasama melemparkan barang dari dalam gedung ke temannya yang menunggu di luar. Namun, berkat kesigapan polisi hal itu pun urung dilakukan.

Polisi yang melihat kejadian itu pun segera menghampiri ketiganya. Tiga orang pria itu pun lantas melarikan diri saat dihampiri polisi tanpa berhasil membawa barang yang mereka lemparkan dari dalam gedung Pasar Senen tersebut.

"Memang ada niat, tapi belum sempat karena kita sigap mendatangi," ucapnya.

Sementara, salah satu petugas satpam Pasar Senen, Bariawan mengatakan bahwa tadi pada pukul 12.00 sudah ada maling yang mencoba mengambil tembaga di lokasi kebakaran. Namun, saat ini kedua maling rongsokan tersebut sudah diamankan polisi.

"Tadi saja ada maling tembaga, tembaganya sekarang diamankan di pos, orangnya sudah dibawa polisi," ujar Bariaman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika