Selasa 03 Jan 2017 09:15 WIB

Cegah Kecelakaan, Anies Ingin Tambah Kapal ke Kepulauan Seribu

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Esthi Maharani
Sejumlah kapal bergabung mencari korban Kapal Zahro Express yang terbakar di Perairan Teluk Jakarta, Senin (2/1).
Foto: Republika/Prayogi
Sejumlah kapal bergabung mencari korban Kapal Zahro Express yang terbakar di Perairan Teluk Jakarta, Senin (2/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbelasungkawa atas kecelakaan kapal Zahro Express yang menewaskan puluhan orang. Ia menilai, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kapal ke Kepulauan Seribu.

Anies mengatakan, setidaknya ada tiga hal yang bisa dilakukan untuk meminimalisir potensi kecelakaan. Pertama, kata dia, adalah menambah jumlah kapal wisata dari daratan Jakarta ke Kepulauan Seribu. Hal ini penting dilakukan agar beban kapal tidak berlebih dari kapasitas maksimal yang ditentukan.

"Kalau jumlah kapal bertambah, tidak harus menunggu lama dan mengangkut penumpang sampai overload (kelebihan beban)," kata dia di Jakarta, Senin (2/1).

Kedua, lanjut Anies, adalah perlunya inspeksi keamanan. Hal ini harus dilakukan secara ketat oleh pihak-pihak terkait. Dan yang ketiga, pemerintah harus memastikan anak buah kapal dan nahkoda mendapat pengarahan atau bahkan pelatihan secara berkesinambungan.

"Bukan saja untuk menyangkut skill untuk mengelola, tetapi juga soal pemahaman risiko," ujar cagub nomor urut tiga itu.

Pasangan Anies, Sandiaga Uno juga menyampaikan bela sungkawanya atas kecelakaan kapal wisata tujuan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu tersebut. Sandi berdoa agar korban yang meninggal dalam keadaan khusnul khatimah dan seluruh keluarga korban diberi ketabahan.

"Semoga khusnul khatimah dan keluarga korban diberi kesabaran dan ketabahan," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement