REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menegaskan akan tetap menskors pasukan oranye yang berfoto sambil memegang spanduk kampanye pasangan calon nomor urut satu, Agus Yudhoyono-Sylviana Murni. Sebab mereka dinilai terlibat dalam kampanye pasangan calon.
"Yang penting tetap netral. Wong dia kampanye untuk pasangan calon agus silvy toh. Tetap skors sampai akhir kontrak. Itu adalah penegakan aturan," kata Sumarsono di Balai Kota, Jumat (25/11).
Terkait penskorsingan tersebut, calon pejawat wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berpendapat jika mereka hanyalah korban. Sementara calon wakil gubernur lainnya, Sylviana Murni menyayangkan skorsing pasukan oranye ini.
"Kalau kemanusiaan saya sudah minta maaf, tapi kalau peraturan tetap kita tegakkan. Kira-kira gitulah. Supaya orang juga posisinya jelas, karena dia masih pake rambu-rambu pemerintah provinsi," ujarnya.
Sumarsono melanjutkan apabila pasukan oranye tersebut ingin ikut berkampanye. Maka, Sumarsono menuturkan, jangan menjadi pegawai pemprov. "Keluar jadi pegawai biasa, baru ikut kampanye," katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan ada 38 PHL Petugas Badan Air Kecamatan Kemayoran dan 25 PHL Petugas Badan Air Kecamatan Johar Baru. Mereka memakai pakaian kerja lengkap Dinas Kebersihan DKI Jakarta.