Kamis 03 Nov 2016 15:15 WIB

Massa Aksi dari Daerah Mulai Datangi Markas FPI

Rute demo bela Alquran pada Jumat (4/11) besok.
Foto: IST
Rute demo bela Alquran pada Jumat (4/11) besok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan massa aksi damai dari berbagai daerah mulai berdatangan ke markas FPI, petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (3/11) siang. Untuk menuju markas tersebut, massa aksi tersebut harus melewati gang faksi terlebih dahulu.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id, di muka gang tersebut, tampak penjual es kelapa, penjual kopi, dan pedagang kaki lima lainnya. Gang tersebut diadang dengan bangku kayu yang panjangnya sekitar 3 meter. Selain mobil-mobil FPI yang mengantarkan bantuan, dilarang masuk ke gang tersebut.

Salah satu pedagang kaki lima yang berjualan kopi di pintu masuk gang tersebut, Ian (50) mengatakan, mobil warga juga tidak bisa melewati gang tersebut. "Kalau warga sini sudah tahu, mobil warga lewat belakang," ujar pria asal medan tersebut saat berbincang dengan Republika, Kamis (3/11).

Ia menuturkan, para tamu yang akan melakukan demo aksi damai bertajuk 'Aksi Bela Islam II' tersebut sudah mulai ramai berdatangan sejak Rabu (2/11) kemarin. Menurut dia, hingga saat ini sudah ada ratusan yang berdatangan dari daerah Jawa dan luar Jawa.

"Yang ngopi sini kemarin ada dari Kalimantan, dari Lampung, dari Bangka Belitung, dan dari Medan, Aceh, dari Batam dan lain-lain. Di Jawa Tengah, dari Bandung, Jawa Barat, dan Jawa Timur," ucap pria yang sudah berjualan di situ sejak tahun 1971 tersebut.

Anggota FPI tampak sibuk berlalu lalang melewati gang tersebut. Bahkan, sempat terlihat mobil bantuan yang membawa bantuan. Sementara, di depan puluhan anggotaFPI tampak sedang bergumul di gang depan rumah pimpinan mereka, Habib Rizieq.

Di sepanjang jalan itu, banyak pedagang yang menjual atribut kaos bertuliskan 'aksi bela Islam 4 November' berwarna putih. Kaos-kaos tersebut dijual untuk digunakan pada aksi damai besok.

Menelusuri gang lebih jauh, terdapat sebuah masjid bernama Masjid Jami' Al Ishlah. Di dalam masjid tersebut tampak ratusan massa aksi sedang tiduran bergumul dengan barang-barang bawaan mereka. Setelah adzan Ashar berkumandang, mereka pun melakukan shalat berjamaah. Namun, beberapa tampak masih istirahat lantaran lelah setelah menempuh perjalanan jauh dari berbagai daerah.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement