Ahad 09 Oct 2016 22:34 WIB

Air Hujan Genangi Sebagian Wilayah Makassar

Banjir di Makassar
Banjir di Makassar

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Hujan deras yang menguyur Kota Makassar, Sulawesi Selatan sejak Ahad sore (9/10) hingga malam hari mengakibatkan sebagian daerah di wilayah kota setempat tergenang air.

Berdasarkan pantauan di daerah Kecamatan Tallo, air sudah naik ke permukaan jalan hingga di atas mata kaki. Seperti di kelurahan Pattingalloang, Kelurahan Tallo, Kelurahan Panampu, kelurahan Kaluku Bodoa genangan air mencapai 30 sentimeter.
 
Sementara di wilayah Kecamatan Ujungtanah, jalan nusantara pun tidak luput dari genangan air hingga naik ke jalan raya membuat pengguna jalan harus menjalankan kendaraan secara perlahan-lahan. Wilayah sebagian Kecamatan Rappocini juga ada beberapa titik terendam air.
 
Sebagian wilayah Kecamatan Manggala tidak luput dari kepungan genangan air yang sudah mencapai 50-100 centimeter atau diatas betis orang dewasa. Daerah langganan banjir seperti kompleks swadaya dan Biring Romang pun air sudah mulai meninggi.
 
"Air sudah mulai naik Pak, disini memang kalau hujan terus sampai pagi bisa jadi air sudah naik sampai paha bisa sampai perut kalau tidak berhenti," ujar Rismawan seorang warga kompleks swadaya saat memberikan keterangan via telepon malam tadi.
 
Untuk wilayah Kecamatan Panakukang terjadi hal yang sama. Air sudah naik ke jalan protokol dan jalan raya, seperti di sepanjang jalan Andi Pangeran Pettarani. Sedangkan genangan air di depan kantor Gubernur Sulsel masih terlihat dan pengguna jalan mesti melambatkan kendaraannya.
 
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar sebelumnya melansir ada enam dari 14 kecamatan di Makassar rawan terkena dampak banjir hingga menimbulkan genangan air. Hingga malam ini daerah itu mulai mengalami kenaikan air di permukaan.
 
Enam zona yang rawan terkena banjir hingga menimbulkan genangan air seperti di Kecamatan Manggala, Panakukang, Tamalanrea, Tamalate, Rappocini dan Biringkanaya. Tingginya intesitas hujan selama seharian ini di Makassar dan sekitarnya membuat air naik kepermukaan sehingga menimbulkan genangan air di beberapa titik. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto telah menginstruksikan seluruh Camat dan Lurah siap siaga melaporkan titik-titik genangan di daerahnya masing-masing.
 
Selain itu tim Unit Reaksi Cepat (URC) yang ditempatkan masing-masing kecamatan harus siap memantau perkembangan genangan air dan diminta melaporkan segera.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement