Ahad 09 Oct 2016 21:25 WIB

Empat Warga Kotawaringin Timur Diculik Kelompok Bersenjata

Red: Ilham
Korban penculikan (ilustrasi)
Foto: www.karimatafm.com
Korban penculikan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT -- Sedikitnya empat orang warga Desa Tanjung Jorong, Kecamatan Tualan Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah diculik sekelompok orang bersenjata api. Salah seorang rekan korban, Aldi mengatakan, keempat orang tersebut adalah Roby, Biking, Ola, dan Suriani.

"Mereka diculik saat berada di lahan kebun sawit plasma milik Koperasi Petak Sembuyan areal perusahaan sawit PT Hutan Sawit Lestari (HSL)," katanya, Ahad (9/10).

Lebih lanjut Aldi mengatakan, kejadian tersebut berlangsung pada sekitar pukul 16.00 WIB. Penculik bersenjata tersebut sebanyak empat orang. Diduga aparat kepolisian yang disewa oleh pihak perusahaan sawit PT HSL.

Sekitar 100 lebih warga desa kemudian mendatangi kantor HSL untuk mencari rekan mereka. Di sana mereka tidak berhasil menemukan keempatnya. Kemarahan warga semakin tidak terkendali, mereka merusak dan menduduki kantor perusahaan PT HSL.

"Kita tidak akan meninggalkan kantor PT HSL selama keempat rekan kami tidak dibebaskan dan di antar pulang ke rumahnya," katanya.

Aldi juga mengancam jika pihak perusahaan tidak segera membebaskan rekannya, maka warga akan bertindak lebih anarkis lagi. "Kami akan meratakan kantor PT HSL ini jika rekan kami tidak dibebaskan," ucapnya.

Aldi mengatakan, penculikan keempat rekannya tersebut diduga buntut dari perseteruan warga dengan pihak perusahaan PT HSL. Dimana warga memanen buah kelapa sawit di lahan plasma. "Informasi yang kita terima dari pihak PT HSL, keempat rekan kami sekarang berada di Polsek Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement