REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kader muda Partai Golkar menyatakan dukungan kepada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Mereka yang menamakan diri sebagai Beringin Anies-Sandi (Berigas) ini menilai, Anies-Sandi sosok tepat untuk memimpin Ibu Kota ke depan.

Ketua Umum Baladhika Karya, Nofel Saleh Hilabi mengatakan, tak sedikit kader muda Partai Golkar di level akar rumput yang tak sepaham dengan keputusan DPP mendukung calon pejawat Ahok-Djarot. Salah satu organisasi sayap Golkar ini lantas mengakomodir suara-suara yang tidak setuju tersebut.

"Kita ingin melihat pemimpin baru yang lebih santun, kami datang untuk tunjukkan hati kami untuk Anies-Sandi," kata Nofel di Posko Pemenangan Anies-Sandi di Jakarta Selatan, Selasa (4/10).

Nofel mengklaim, setidaknya 6.000 simpatisan Partai Golkar, terutama kalangan muda, tak setuju dengan keputusan DPP Partai Golkar mengusung pejawat. Mereka, kata dia, menginginkan Jakarta punya pemimpin baru yang lebih santun dan bisa menjaga etika sebagai seorang pejabat.

Ia mengaku tak takut dikenai sanksi dengan sikap tersebut. Ia mengatakan hanya ingin menyampaikan aspirasi beberapa kader muda Partai Golkar untuk mendukung Anies-Sandi.

Dia mengaku hanya berbeda pandangan terkait Pilkada DKI mendatang, tapi tetap di partai berlambang beringin sebagai kader. "Untuk partai tetap Golkar, untuk dukungan kan belum tentu, menurut saya berbeda itu wajar," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga Uno menyampaikan terima kasih atas dukungan tersebut. Namun, Sandi meminta agar dukungan ini tak memecah belah pihak lain. Dia ingin agar semua berjalan dengan sejuk dan demokratis.

"Saya bilang sampaikan aspirasi dengan baik, izin kepada senior-senior, ini sebagai bentuk saluran aspirasi," ucapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika