REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di Pulau Jawa, Sumatra, Bali, dan Nusa Tenggara dalam tiga hari ke depan. Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga di wilayah tersebut waspada.
"Masyarakat diimbau agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, genangan, banjir bandang, pohon tumbang dan jalan licin," tulis BMKG dalam keterangan persnya, Senin (19/7).
Beberapa wilayah yang diprediksi akan mengalami kondisi tersebut adalah Sumatra Barat, Bengkulu, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Pesisir Selatan Pulau Jawa, Bali, dan Nisa Tenggara Timur (NTT).
Bagi pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan dan masyarakat yang berlibur ke wilayah pesisir diimbau untuk mewaspadai potensi gelombang laut tinggi. Diperkiraan gemlombang akan mencapai antara 2,5 hingga 4 meter di Laut Andaman, Perairan Barat Sabang, Perairan Enggano. Kemudian di Barat Lampung, Selat Sunda bagian Selatan, Samudera Hindia Barat Sumatra, Selatan NTB, Perairan Selatan Jawa, Pulau Sumbawa, Selat Bali bagian Selatan, Selat Lombok bagian Selatan, Selat Alas bagian Selatan.
Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam dapat menghubungi melalui call center 021-6546318, situs http://web.meteo.bmkg.go.id, Twitter@infobmkg, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.