REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Momen berkumpulnya ribuan umat Islam pada acara shalat Zuhur dan tausyiah bersama di Masjid Istiqlal, menjadi momen bersejarah tersendiri. Apalagi, kehadiran umat Islam berserta sejumlah tokoh ulama Indonesia, memiliki satu tujuan yakni mencari pemimpin Muslim akan akan memimpin pusat pemerintahan/ibukota negara, Jakarta.
Mengomentari silaturahim ribuan umat Islam itu, Ketua Forkabi Nachrowi Ramli mengungkapkan, sebagai hari bersejarah. Sebab menurutnya, kali ini lah umat Islam bersatu dalam satu tujuan mencari pemimpin Muslim di Ibu Kota. "Hari ini bersejarah karena kita menyatukan hati untuk berjuang," katanya dalam sambutannya, Ahad (18/9).
Pria berpangkat purnawirawan Mayor Jenderal itu yakin umat Islam akan memperoleh sosok pemimpin Islam yang baik jelang akhir masa kampanye bagi calon Gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) di Pilkada DKI di bulan Februari 2017. Ia merasa, kemenangan bisa diraih jika tak ada anggota yang berkhianat.
"Jakarta mestinya menang kalau tidak ada yang berkhianat, kalau tidak ada yang nyemplong," ujarnya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat DKI Jakarta tersebut, juga meminta agar jamaah yang hadir mengajak keluarga mereka memilih pemimpin Islam. Sehingga, jumlah massa akan terus berkembang setiap pekannya.
"Mudah-mudahan kalo kalo jumlahnya (sekarang) ada 20 ribu, yang pertama kita pengen pulang dari sini tiap orang nyangkutin tiap 20 orang. Jadi, minggu depan, 20 ribu kali 20," harapnya.
Diketahui, ribuan muslim menghadiri acara yang berlangsung sejak shalat zuhur itu hingga berakhir pukul 15.00 WIB. Sejumlah ormas seperti FORKABI dan FPI menghadiri acara tersebut.