Selasa 13 Sep 2016 19:25 WIB

Djarot: PDIP akan Usung Calon Sendiri di Pilkada Jakarta

 Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat (kiri)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PDIP bidang Keanggotaan dan Organisasi, Djarot Saiful Hidayat memastikan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan maju dengan mengusung pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur sendiri dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017.

"Prosesnya sudah kita lalui, tentunya dinamika sudah kita amati. Bagaimana keputusan partai masih digodok terus. Memang posisi PDIP itu satu-satunya partai yang bisa mengusung calon sendiri. Kita pastikan bahwa PDIP akan mengusung calon sendiri," katanya di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa (13/9).

Jika partai politik lainnya ingin bergabung dengan PDIP untuk mengusung pasangan calon tersebut, partainya akan menyambut dengan tangan terbuka, katanya. Menurutnya, dengan bergabungnya partai politik lain bersama PDIP maju dalam Pilgub DKI 2017, tujuannya harus satu, memberikan yang terbaik bagi kelangsungan kesejahteraan DKI Jakarta, baik dari sisi pembangunan kota maupun dari sisi kesejahteraan warga Jakarta.

"Karena memilih pasangan calon bukan orang per orang, tetapi menyatukan dua orang menjadi satu sehingga butuh prinsip sejalan, serasi dan seirama," ujarnya.

PDIP tidak ingin pasangan calon yang diusungnya saat memenangkan Pilgub DKI 2017, ternyata tidak memiliki hubungan baik dalam enam bulan atau satu tahun ke depan. Hal itu banyak terjadi di daerah-daerah, hubungan gubernur dan wakil gubernur terpecah karena terjadinya perbedaan pendapat atau adu argumentasi.

"Jangan sampai pengalaman di banyak daerah, ketika Pilgub maju sejalan. Tetapi ketika sudah enam bulan atau satu tahun, pisah jalan, berkelahi. Tidak boleh, DKI Jakarta tidak boleh seperti itu. Keduanya harus serasi dong. Harus saling melengkapi satu sama lain. Harus betul-betul seirama karena tidak bisa bekerja sendiri, harus bersama," ucapnya.

Mengenai adanya spekulasi nama pasangan calon, Djarot masih enggan memberitahukannya karena itu menjadi wewenang Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement