Kamis 11 Aug 2016 12:01 WIB

Ahok akan Minta Penjelasan Soal Mafia Daging

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Nur Aini
Pedagang daging sapi (ilustrasi)
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Pedagang daging sapi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama berencana memanggil instansi terkait guna meminta penjelasan soal praktek mafia daging yang masih berlangsung. Basuki alias Ahok mengatakan langkah koordinasi itu diperlukan tak hanya untuk menekan harga daging, tetapi juga sembako lain.

"Mafia daging nanti kita mau ketemu, kalau ada waktu minggu depan ketemu Menteri Perdagangan sama Mentan. Saya mau bawa Dharmajaya, Food Station, sama PD Pasar Jaya, kita duduk bersama, supaya sembako ini bisa teratasi, bukan soal daging saja," katanya di Balai Kota, Jakarta, Kamis (11/8).

Meski harga daging masih berada di atas kisaran Rp 100 ribu per kilogram, Ahok optimistis harganya masih bisa ditekan. Apalagi pada bulan Mei lalu, ia telah melakukan perombakan besar-besaran di tubuh direksi PD Pasar jaya. Kini, dua posisi direktur dijabat oleh para mantan pegawai swasta di bidang distribusi sembako seperti Giant atau Daily Foodhall.

"Optimis kalau kita duduk bareng, optimis (harga sembako ditekan)," ujarnya.

Sebelumnya, Menko bidang Perekonomian Darmin Nasution menuding praktek mafia daging masih berlangsung dengan jumlah besar di Ibu Kota. Ia menjelaskan para pedagang masih dipaksa membeli sembako dari distributor yang ditetapkan oleh oknum 'preman' pasar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement