Kamis 04 Aug 2016 19:42 WIB

Abu Gamalama Ganggu Penerbangan Makassar-Ternate

 Puncak Gunung Gamalama mengeluarkan asap solfatara terlihat di Ternate, Maluku Utara, Ahad (28/12).  (Antara/Widodo S. Jusuf)
Puncak Gunung Gamalama mengeluarkan asap solfatara terlihat di Ternate, Maluku Utara, Ahad (28/12). (Antara/Widodo S. Jusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Abu vulkanik yang disemburkan Gunung Gamalama di Pulau Ternate, Maluku Utara ikut mengganggu arus lalu lintas penerbangan di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Kamis (4/8).

Puluhan penumpang tujuan Ternate mengeluhkan terkait pembatalan penerbangan oleh tiga maskapai penerbangan dengan alasan cuaca buruk akibat debu vulkanik Gunung Gamalama. "Belum ada kepastian keberangkatan, kami hanya disuruh menunggu. Katanya ada gangguan cuaca akibat debu Gunung Gamalama. Kami berharap ada kompensasi, " kata Agus Satrio penumpang transit dari Jakarta itu.

Secara terpisah, Kepala Humas dan Hukum Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin mengakui keterlambatan penerbangan tersebut diakibatkan debu vulkanik Gunung Gamalama menganggu arus penerbangan Makassar-Ternate.

"Karena alasan alam, sebenarnya maskapai tidak memiliki kewajiban untuk memberikan kompensasi, maskapai juga tidak punya kewajiban. Demi pelayanan kami tetap membagikan snack bagi penumpang," katanya.

Ada enam maskapai penerbangan yang membatalkan penerbangan dari Makassar menuju Ternate, Ternate-Makassar yakni Sriwijaya dan Batik Air. Namun satu pesawat Sriwijaya dengan nomor penerbangan SJY 598 STD akhirnya tetap diberangkatkan.

Sedangkan lima penerbangan lainnya yakni Sriwijaya dengan nomor penerbangan SJY 556 STA, pukul 17.00 waktu setempat memuat penumpang 126 orang, kemudian SJY 557 STA pukul 08.45 waktu setempat dan Batik Air dengan nomor penerbangan Batik 6192 STA saat ini datanya direkap. Tiga penerbangan tersebut dari Ternate menuju Makassar.

Selanjutnya, pesawat Sriwijaya dari Makassar-Ternate dengan nomor penerbangan SJY 556 STD 09.30 WITA dibatalkan dan menunggu alternatif penerbangan selanjutnya.

Sementara pesawat Batik 6192 STD 09.50 WITA juga dibatalkan dan rencananya akan dialihkan ke penerbangan lain dan pihak maskapai tersebut menutup penerbangannya ke Ternate hingga Jumat 5 Agustus 2016 hingga pukul 10.00 WITA.

Pihak bandara Ternate, kata Turah, menutup bandara setempat mulai hari ini hingga hingga Jumat besok hingga pukul 10.00 waktu setempat menunggu perubahan kondisi cuaca di kota setempat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement