Ahad 31 Jul 2016 14:08 WIB

Kementrian LKH dan Alumni IPB Bersih-Bersih Bogor

Kota Bogor, ilustrasi
Kota Bogor, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Wali Kota Bogor, Rektor IPB  Herry Suhardiyanto Rektor IPB dan Bambang Hendroyono Ketua Himpunan Alumni IPB bersama ribuan warga Bogor dan Alumni IPB melakukan Aksi Hijau Nusantara (AHN-2016). Dimulai dari Kantor Kodim 0606 Kota Bogor, Menteri bersama masyarakat melakukan aksi 'Bebersih Bogor'.

Mereka memungut sampah, memasang dan memperbanyak tong sampah di area publik hingga melakukan penanaman pohon dan membuat biopori. "AHN merupakan program Kerjasama Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan, Pemda kota Bogor dan Himpunan Alumni IPB yang bertujuan mengajak masyarakat untuk menerapkan gaya hidup ramah lingkungan sekaligus mensosialisasikan tata cara pengelolaan sampah melalui gerakan Reduce-Reuse-Recycle,” ujar Ketua Himpunan Alumni IPB Bambang Hendroyono.

Berbagai rangkaian program AHN 2016 diantaranya diisi dengan penghijauan, dengan penanaman pohon buah dan pohon pelindung di Kota Bogor. AHN juga diramaikan dengan gowes sehar,  bersepeda untuk menjaga kebugaran dan kesehatan bertempat di Lapangan Kodim 0606 Bogor.

Selain itu, ada operasi Plastik, yaitu dengan melakukan penukaran kantong keresek dan bersih-bersih sampah plastik, bertempat di DPD HA-IPB se-Indonesia. Mereka juga membuat lubang biopori bertempat di lingkungan Kodim 0606 Bogor.

“Kami berharap, Program AHN ini mampu memberikan perubahan gaya hidup anak-anak, mahasiswa, generasi muda dan masyarakat Bogor dalam menerapkan gaya hidup ramah lingkungan,” kata Bambang Hendroyono.

Kegiatan Aksi Hijau Nusantara pada hari ini membagikan lebih dari 20 ribu gelang silicon, membagikan 3.000 bibit tanaman dan 200 Bor Biopori. Sekitar 750 pecinta gowes menyosialisasikan gerakan kebersihan di Bogor dan lebih dari 1500 relawan yang akan melakukan operasi plastik, yaitu bebersih sampah plastik dan menukar kantong plastik dengan kantong yang ramah lingkungan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement