Selasa 19 Jul 2016 15:45 WIB

Kabupaten Bandung Ekspor Sayuran ke Eropa Hingga Timur Tengah

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nur Aini
Sayuran (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Sayuran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Sebagian komoditas sayuran dari Kabupaten Bandung telah diekspor ke beberapa negara di luar negeri. Tak hanya itu, 40 persen suplai sayuran di Jawa Barat berasal dari Kabupaten Bandung.

Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (Distanbunhut) Kabupaten Bandung Tisna Umaran menuturkan, 40 persen yang disuplai itu di antaranya kubis, bawang merah, tomat, cabai merah, tomat dan kentang. "Ada juga kelompok tani kita yang sudah mengekspor hasil panen sayurannya," kata dia, belum lama ini.

Negara-negara penerima sayuran dari Kabupaten Bandung, kata Tisna, di antaranya beberapa negara di Eropa, Korea Selatan, Singapura, Cina, Jepang, dan Timur Tengah. Sedangkan untuk pasar lokal, sayuran tersebut biasa dikirim ke beberapa daerah di Jabar dan Jakarta.

Tisna menambahkan, daerah yang selalu menjadi pemasok komoditi sayuran, tentu wilayah kecamatan yang berada di dataran tinggi. Misalnya kecamatan Ibun, Ciwidey, Kertasari, Cilengkrang, Pasirjambu, dan Pangalengan.

"Ada kelompok tani di Pangalengan, namanya Katata, itu mereka sudah bekerja sama dengan Unpad dan Bank Indonesia untuk budidaya sayuran," tutur dia.

Sayuran yang telah dibudidaya tersebut, kata Tisna, untuk memenuhi permintaan sayuran dari luar negeri. Di antara jenis sayuran budidaya itu, yakni timun Jepang, labu Jepang, kubis, tomat beef, dan baby kenya. "Hasil panen ini untuk ekspor, kalau ada sisa, dijual di pasar lokal," tutur dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement