REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA – Pulau Kosong, Kelurahan Kampung Numbay, Distrik Jayapura Selaran, Jayapura-Papua, merupakan salah satu pulau terpencil. Pulau ini sedikitnya dihuni oleh 500 jiwa. Namun, syiar Islam termasuk aktivitas Ramadhan 1437 H di pulau ini, tetap berjalan.
Guna menyemarakan syiar di pula ini, relawan Rumah Zakat (RZ) Jayapura pun membagikan paket ramadhan di Pulau Kosong tersebut, Sabtu (11/6). Para relawan harus menggunakan ojek perahu untuk sampai di pulau ini dengan membawa 200 paket berbagi buka puasa dan delapan paket syiar Q Quran (SQ).
Imami, pengurus masjid Al-Muhajirin Pulau Kosong mengatakan, ada sekitar 500 orang hidup di Pulau Kosong ini. Kata dia, bila anak-anak hendak mengaji, maka untuk mendapatkan ustaz atau guru ngaji-nya mereka harus menunggu tim dari relawan RZ terlebih dahulu yang seminggu sekali datang untuk mengajar.
Sementara pada hari-hari biasa mereka harus menyeberangi pulau dengan ojek perahu ba’da Ashar untuk mengaji di kota. “Kami bersyukur sekali dengan penambahan paket Alquran dari RZ. Ini juga menjadi pengingat bagi kami agar masyarakat sekitar untuk terus meningkatkan kecintaannya kepada Alquran. Terima kasih RZ,” ujar Imami, Rabu (15/6).
Dessi, salah satu relawan RZ Jayapura yang mengikuti kegiatan penyaluran ini berharap, anak-anak di Pulau Kosong bisa lebih semangat belajar membaca Alquran. “Semoga dengan Alquran dan Iqra yang diberikan oleh RZ, bisa tercukupi fasilitas untuk mengaji di masjid sehingga tidak perlu lagi menunggu untuk bergantian,” ujarnya.
Kegiatan penyaluran ini merupakan bagian dari Program Ramadhan bertema ‘be Happy’ yang kini sedang dikempanyekan oleh RZ. Hingga hari ke-9 Ramadhan, penyaluran paket ramadhan RZ sudah dibagikan ke berbagai wilayah Indonesia di antaranya BBP sebanyak 250 Paket, SQ sebanyak 179 paket dan KLY sebanyak 27 paket.