Rabu 18 May 2016 12:21 WIB

BPBD Kuningan Cabut Status Siaga Longsor

Longsor. Ilustrasi
Foto: Antara
Longsor. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat pada akhir Mei mendatang akan mencabut siaga bencana longsor dan pergerakan tanah yang selama musim hujan ini kerap terjadi di daerah ini.

"Nanti akhir Mei kami cabut siaga bencana longsor dan pergerakan tanah, mengingat intensitas hujan sudah sedikit," kata Ketua Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan Agus Mauludin, di Kuningan, Rabu (18/5).

Pencabutan status siaga itu merupakan salah satu langkah pihaknya untuk memperbolehkan warga sekitar beraktivitas seperti biasanya.

Saat ditetapkan status siaga bencana, pihaknya terus meminta masyarakat tetap waspada dan jika turun hujan tidak diperbolehkan melakukan aktivitas pada kawasan rawan longsor itu.

Namun, saat ini hujan juga sudah tidak sesering bulan-bulan lalu, dan juga tidak terlalu membahayakan bagi masyarakat untuk beraktivitas.

"Ini merupakan salah satu langkah kami dalam melindungi masyarakat sekitar daerah rawan becana," ujarnya pula.

Ia menyebutkan dalam musim hujan kali ini bencana longsor sudah terjadi kurang lebih 60 kali, dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Namun menurutnya lagi, bencana kali ini ada penurunan, karena pihaknya sudah mengantisipasi dan megimbau kepada masyarakat setempat untuk lebih waspada. "Ada korban jiwa satu orang, tapi longsor kali ini tidak separah tahun-tahun sebelumnya," ujar dia lagi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement