Jumat 29 Apr 2016 11:38 WIB

BKKBN Kebut Pembangunan Kampung Keluarga Berencana

Rep: C23/ Red: Karta Raharja Ucu
Keluarga Berencana. Ilustrasi
Foto: .
Keluarga Berencana. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty bertekad membangun satu Kampung Keluarga Berencana (KKB) di setiap kabupaten di seluruh Indonesia. KKB adalah program yang dicanangkan BKKBN untuk mensosialisasikan program KB di desa-desa atau perkampungan guna menghindari peningkatan jumlah penduduk Indonesia.

Surya menjelaskan, tujuan dibangunnya KKB adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat guna meningkatkan kualitas hidup anak-anaknya. Salah satu cara yang perlu ditempuh yaitu dengan mengikuti program KB.

"Karena ketika anak kita hanya dua, kebutuhan ASI (air susu ibu), asuh, dan kasih, akan terpenuhi," ucap dia usai meresmikan KKB di Desa Sungai Rengit Murni, Talang Kelapa, Banyuasin, Palembang, Sumatra Selatan, Rabu (27/4).

Dengan KKB, Surya juga berniat meluruskan paradigma masyarakat yang kerap menyebut banyak memiliki anak akan mendulang banyak rizki pula. "Itu salah. Faktanya, ketika banyak anak, banyak pula rizki yang harus dicari," ucapnya.

Karena itu, kata dia, BKKBN segera merampungkan pembangunan KKB di seluruh kabupaten di Indonesia. "Semoga ini bisa selesai 2019," kata Surya.

Dalam KKB yang telah dibangun, akan dilaksanakan beragam kegiatan. Di antaranya adalah penyuluhan program KB dan konsultasi bagaimana cara membangun keluarga berkualitas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement