REPUBLIKA.CO.ID, Padang -- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengingatkan deklarasi gerakan revolusi mental yang dilaksanakan pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) jangan hanya kegiatan seremoni belaka.
"Kepala daerah harus bisa bersama-sama melakukan revolusi mental, buktikan kepada masyarakat dalam bentuk pelayanan yang baik," kata dia di Padang, Kamis (28/4).
Ia menyampaikan hal itu pada acara deklarasi gerakan revolusi mental bertajuk Padang Melayani yang dibacakan camat yang ada di kota itu di halaman kantor Camat Kuranji. Menurutnya, salah satu tujuan gerakan revolusi mental adalah hadirnya karakter dan budaya bersih, melayani dan tertib.
"Saya mengapresiasi Pemkot Padang yang berkomitmen akan mengantarkan KTP dan Kartu Keluarga ke rumah, ini merupakan lompatan luar biasa dengan jemput bola," katanya.
Pada kesempatan itu Pemerintah Kota Padang mendeklarasikan gerakan Padang Melayani yang disebut dengan Deklarasi Kuranji salah satunya komitmen pengurusan KTP dan Kartu Keluarga akan diantar ke rumah warga.
Wali Kota Padang Mahyeldi mengatakan seluruh kantor camat juga akan dijadikan pusat layanan karena sebagian besar kewenangan akan dilimpahkan ke kecamatan.
"Kepada pegawai, saya minta berikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, jadilah aparatur yang bijak," ujarnya.
Dalam deklarasi yang dibacakan camat di Padang disebutkan akan dilakukan pelayanan publik mengedepankan keramahan, akuntabel, nyaman dan cepat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika