REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah dipecat dari Partai Keadilan Sosial (PKS), Fahri Hamzah, ingin menemui Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Politisi PKS, Hidayat Nur Wahid, berharap supaya Fahry dapat diterima oleh SBY dengan baik.

"Bahwa keinginan beliau untuk ketemu Pak SBY, saya berharap agar beliau diterima dengan baik oleh Pak SBY, untuk kemudian mendapat pencerahan dari SBY," kata Hidayat saat menghadiri milad PKS ke-18 di Jakarta, Ahad (24/4).

Menurut Hidayat, Fahri tidak pernah menyampaikan akan pindah ke Partai Demokrat, namun ia juga mempersilakan Fahri jika memang akan bergabung dengan partai itu. (Baca: Fahri Hamzah Ingin Berguru pada SBY)

Terdapat berbagai respon atas kabar akan masuknya Fahri ke Partai Demokrat, salah satunya yakni dari politisi Demokrat Luhut Sitompul yang mengancam akan keluar dari partainya. Namun, Hidayat tetap berharap agar Fahri mendapatkan pencerahan dari SBY.

"Jadi itu berpolitik. Itulah organisasi politik ada aturannya ada etikanya dan mungkin kalau Pak Fahri bertemu SBY akan diingatkan tentang apa yang terjadi di Demokrat untuk juga yang terjadi di partai yang lain, dan itu hal yang universal saja," kata Hidayat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika