Jumat 01 Apr 2016 10:03 WIB

Gerindra: Jika Benar Ditangkap KPK, Sanusi akan Dipecat

Rep: C18/ Red: Bayu Hermawan
Gedung KPK
Gedung KPK

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menangkap anggota DPRD DKI Jakarta dalam operasi tangkap tangan pada Kamis (31/3) kemarin. Anggota DPRD yang ditangkap disebut-sebut adalah M Sanusi, anggota DPRD Komisi D dari Fraksi Partai Gerindra.

Ketua Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra, Habiburokhman menegaskan jika benar Muhammad Sanusi ditangkap KPK, maka partainya akan memberikan sanksi tegas.

"Jika benar Sanusi yang tertangkap operasi tangkap tangan (OTT) KPK, kami akan memberikan sanksi tegas berupa pemecatan sebagai anggota Partai Gerindra," katanya di Jakarta, Jumat (1/4).

Habiburokhman melanjutkan, partainya terkejut dengan kabar ditangkapnya Sanusi. Ia mengatakan hal ini lantaran hampir dapat dipastikan M. Sanusi salah satu anggota Fraksi Gerindra di DPRD DKI ditangkap KPK.

Meski demikian, saat ini dia masih belum mengetahui detil kasus yang melibatkan Sanusi. Dia mengakubakan segera mengecek ke KPK untuk mendapatkan informasi secara detail dan resmi.

"Gerindra tetap dalam posisi mendukung KPK untuk melaksanakan tugasnya melakukan pemberantasan korupsi dengan baik," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, selain menangkap Jaksa Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta dan beberapa orang pihak swasta, KPK juga mengamankan seorang anggota DPRD DKI Jakarta pada Kamis (31/3) kemarin.

Dalam tanyangan di TV, yang kemudian beredar di jejaring sosial YouTube, terlihat jika anggota DPRD yang ditangkap KPK mirip dengan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohammad Sanusi.

Hingga pagi ini belum terkonfirmasi apakah pria yang muncul di gedung KPK itu adalah Sanusi, politikus Partai Gerindra. Komisioner KPK hanya membenarkan jika ada anggota DPRD yang diamankan, namun tak disebutkan identitasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement